Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) telah melakukan aksi pengecatan pembatas jalan di kawasan Rw 01, Desa Besole, Kabupaten Tulungagung. Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah pengaplikasian hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Kelompok 72 Gelombang 5 yang dibimbing oleh Setiya Yunus Saputra M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Lapang (DPL).
Menyambut bulan Kemerdekaan, Kelompok 72 Gelombang 5 mengajak Karang Taruna di RW 01, Desa Besole, untuk melakukan gotong royong pengecatan pembatas jalan sebagai salah satu tradisi yang sering dilakukan untuk memperingati hari bersejarah ini adalah pengecatan atau dekorasi lingkungan dengan nuansa merah putih. Kegiatan pengecatan pembatas jalan iniĀ sudah di setujui oleh pihak setempat.
Kelompok yang beranggotakan Rasyid Rabillah Wendira (Managemen), Cristopher Novando (Managemen), Ardi Sila Artha (Managemen), Davina Aurelia R. (Hukum), Nailul Maghfiroh (Hukum) ini, berinisiatif dalam kegiatan yang penuh dengan suasana keakraban dan semangat kebersamaan. Hal ini terlihat diantara para Karang Taruna dan mahasiswa, yang berpartisipasi dalam proses pengecatan.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa, 13 Agustus 2024 ini dimulai dari jam 9 pagi, diawali dengan membersihkan pembatas jalan, lalu mengecatnya. Agenda ini merupakan bentuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam perayaan Hari Kemerdekaan. Keterlibatan Karang Taruna dalam kegiatan ini adalah bentuk dukungan nyata mahasiswa terhadap kegiatan positif di masyarakat.
Selain memperindah lingkungan di RW 01, kegiatan ini menjadi simbol nasionalisme dalam menyambut Hari Kemerdekaan. Dengan melibatkan Karang Taruna, dapat meningkatkan kebersamaan dan rasa cinta tanah air melalui semangat gotong royong.
Kalo Kawan Muda, Apa aja nih persiapan menyambut Kemerdekaan Indonesia?
Penulis: Dewi Adelia (UC Delyn)