“Suara di Dalam Diri” Sebuah Short Movie Psikodrama Tentang Anti-Bullying Oleh PMM Kelompok 85!

Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah pengaplikasian hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang. Kegiatan ini berada dibawah naungan Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DPPM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Kelompok yang dibina oleh Bapak Faris Rizal Andardi, ST.,MT selaku Dosen Pembimbing Lapang (DPL), melaksanakan program berada di MTSs Sunan Kalijogo, Desa Ngadri,  Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar.

Program PMM ini dimulai pada tanggal 18 Juli 2024, melalui acara pelepasan peserta PMM yang diselenggarakan di Helipad Kampus 3 Universitas Muhammadiyah Malang. Program PMM ini bertujuan agar mahasiswa  terjun langsung kepada Masyarakat untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh pada program studi untuk membantu serta menyelesaikan segala macam permasalahan yang ada di kawasan Masyarakat, dibagi menjadi berbagai kelompok dan gelombang agar pemerataan kepada masyarakat bisa terjalankan secara efektif.

Tanggal 13 Agustus 2024, berada di Kelas Sembilan Ibnu Sina, MTSs Sunan Kalijogo, PMM kelompok 85 Gelombang 2 sukes membuat short movie psikodrama yang bertemakan Anti-Bullying, dipimpin oleh penganggung jawab dari program kerja kali ini yaitu, Mariska R yang berasal dari Fakultas Psikologi. Berdasarkan hasil survey awal lokasi pada tanggal 22 Juni, ditemukan masih ada para siswa – siswi yang melakukan aksi bullying, dengan menyematkan kata “bercanda”, kebanyakan melakukan bully dengan memanggil nama dari orang tua secara tidak sopan. 

Hal ini membuat PMM Kelompok 85 berinisiatif untuk membuat sebuah psikodrama yang peranya dimainkan oleh, siswa – siswi kelas Sembilan Ibnu Sina, MTSs Sunan Kalijogo yang berjudul “Suara di Dalam Diri“. Short movie ini diambil setelah waktu pulang sekolah melalui perizinan anggota – anggota guru yang lainya agar tidak mengganggu proses belajar para siswa – siswi. Pengambilan film dilakukan secara scene per scene dengan rinci, agar aktor yang terpilih dapat menyampaikan pesan yang disiratkan melalu film pendek tersebut dengan jelas dan bermakna yang hasil film nantinya akan disiarkan melalui akun youtube kami.

Psikodrama adalah teknik terapi yang sering dipakai dalam psikoterapi, di mana klien terlibat dalam dramatisasi spontan, permainan peran, dan presentasi diri yang dramatis untuk mengeksplorasi dan mendapatkan wawasan tentang kehidupan mereka. Metode ini menggabungkan elemen teater dan biasanya dilakukan di atas panggung atau area yang berfungsi sebagai panggung, dengan penggunaan alat peraga jika diperlukan. Dalam terapi kelompok psikodrama, yang dipandu oleh seorang psikodramatis berlisensi, peserta akan memerankan kembali situasi nyata atau proses mental dari masa lalu, namun dilakukan dalam konteks saat ini. Hal ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk menilai perilaku mereka, merefleksikan bagaimana peristiwa masa lalu memengaruhi keadaan saat ini, serta memahami lebih dalam mengenai situasi tertentu dalam hidup mereka.

Pada Psikodrama yang berjudul “Suara di Dalam Diri” ini memiliki sinopsis (tanpa mengandung spoiler) :

Suara di dalam diri ini menggambarkan perjalanan Angel menghadapi bullying di sekolahnya. Dengan bantuan teman-teman dan guru, Angel belajar untuk berbicara dan membela dirinya sendiri. Di sisi lain, Firza juga mulai memahami dampak dari tindakannya dan berusaha untuk berubah.

Short movie yang berdurasi 5 Menit 17 detik ini, diharapkan untuk membuka jendela mata para siswa – siswi MTSs Sunan Kalijogo , bahwasanya tindakan bullying merupakan lingkaran setan yang awalnya korban menjadi pelaku dan seterusnya. Oleh karena itu, bullying harus segera dicegah dan dihentikan agar menciptakan suasana sekolah yang tentram, aman dan nyaman.

Kawan Muda wajib nonton nih!

Editor: Dewi Adelia ( UC Delyn)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top