Sabtu, 18 Februari 2023 kelompok 88 gelombang 12 PMM UMM (Pengabdian pada Masyarakat oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang) dibawah bimbingan dosen pembimbing Bapak Setiya Yunus Saputra, M.Pd melakukan pembekalan IT (Informasi Teknologi) pada kelas 4 guna menyiapkan ujian berbasis komputer. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Informasi Teknologi (IT) tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. IT berkembang dari paling sederhana sampai dengan era ini. IT dibutuhkan untuk mempermudah kehidupan manusia sebagai penggunaan akal dan budi pekerti.
Pemanfaatan teknologi informasi akan mempermudah guru dalam menyampaikan materi yang diajarkan, juga dapat meningkatkan pembelajaran yang lebih efektif dan efisien. Pemanfaatan teknologi akan menjadikan inovasi bagi guru dalam belajar mengajar karena dapat tercipta suasana yang lebih menarik dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Pentingnya pemanfaatan pembelajaran teknologi informasi di sekolah dasar sebagai upaya untuk menghadapi pendidikan pada abad 21. Pada abad 21 ini terjadi perkembangan teknologi yang semakin canggih, hal tersebut berpengaruh dalam pendidikan sekolah dasar dimana pengetahuan dan pemanfaatan teknologi bagi siswa sekolah dasar perlu diajarkan dan diterapkan untuk menghadapi abad 21 ini. Perkembangan teknologi abad 21 ini menjadikan teknologi semakin maju dan berkembang, dimana guru dapat tergantikan oleh teknologi apabila guru tersebut tidak dapat mengatasi kemajuan dan perubahan zaman.
IT sangat berguna bagi dunia pendidikan, IT diperlukan untuk mempermudah pencapaian tujuan pembelajaran. Oleh karena pentingnya penggunaan IT di era sekarang ini maka pada kegiatan pengenalan IT, mahasiswa PMM UMM kelompok 88 gelombang 12 mengajak siswa untuk mempelajari IT lebih dalam. Pertama mahasiswa PMM UMM mengenalkan unsur-unsur komputer dari brainware, hardware, dan software.
Tujuan pengenalan IT untuk meningkatkan kemampuan belajar dengan memanfaatkan sebagai sarana mencari informasi pelajaran selain dari buku dan media cetak. Hal ini memudahkan murid dalam mendapatkan akses belajar. Selain itu, pengenalan IT bertujuan untuk murid tidak menyalahgunakan teknologi.
Pembekalan IT berlangsung selama 3 jam pelajaran di ruang kelas. Setiap siswa difasilitasi laptop oleh pihak sekolah untuk digunakan belajar mengoperasikan. Dalam pembelajaran IT siswa terlihat antusias mengikuti karena hal tersebut jarang didapatkan di luar sekolah menurut pengakuan mereka.