Sinergi PMM Kelompok 5 di Acara Gema Wahyu Ilahi Tumpangsari, Desa Bangelan

Sumber: Dokumentasi pribadi

Tumpangsari, 4 Agustus 2024 – Dalam rangka memperingati momen yang penuh berkah, Kelompok 5 Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Mitra Dosen  Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mendapatkan kesempatan untuk ikut membantu menyukseskan kegiatan ‘Ngaji Bareng Gus Iqdam’ yang diselenggarakan di Desa Bangelan. Acara tersebut diadakan pada 4 Agustus 2024, tepatnya di Kelurahan Tumpangsari, Desa Bangelan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang, yang dihadiri oleh masyarakat setempat serta tamu undangan dari luar Desa Bangelan.

Kegiatan PMM ini merupakan bentuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian UMM, sehingga dalam rangka mengabadikan setiap momen berharga pada acara ini, tim dokumentasi yang terdiri dari 3 anggota Kelompok 5 PMM berperan aktif untuk merekam jalannya acara sebagai tim dokumentasi desa dengan memotret foto dan merekam video. Selain itu, 2 anggota lainnya yang bertugas membantu menertibkan lahan parkir memastikan kelancaran jalannya acara dengan menjaga kenyamanan dan ketertiban kendaraan yang datang.

Acara dimulai dengan Istighasah, yaitu rangkaian acara yang berisikan doa bersama untuk memohon berkah, keselamatan, dan kebaikan bagi masyarakat Desa Bangelan. Suasana yang khusyuk dan penuh harapan mengiringi jalannya istighasah, yang diikuti dengan iringan sholawat. Antusiasme warga sekitar dengan adanya acara ini sangat baik, terbukti dengan ramainya jema’ah ketika acara ini berjalan, tak hanya ramai, semangat para warga juga menjadi salah satu alasan mengapa acara ini bisa berjalan dengan sangat megah dan seru, terlihat dari para warga yang mengikuti kegiatan hingga akhir acara yang dimana akhir acara ini sampai dini hari. Warga berbondong bondong mengikuti acara ini dengan penuh ikhlas untuk mencari ridha Allah.

Acara inti dimulai dengan Pembukaan MC, yang menyambut tamu dengan hangat dan menjelaskan secara singkat rangkaian acara yang akan berlangsung. Suasana semakin meriah dengan penampilan Hadroh Pusat Sabilu Taubah, yang mengiringi acara dengan alunan musik hadrohnya. Sebagai puncak acara, Gus Iqdam menyampaikan Mauidhoh Khasauah, sebuah tausiyah yang memberikan nasihat dan motivasi mengenai pentingnya menjaga hati yang tulus dalam beragama dan kehidupan sehari-hari, yang kemudian ditutup dengan doa.

Editor: Dewi Adelia (UC Delyn)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top