Mahasiswa PMM UMM Bantu Dongkrak Potensi Alam di Desa Buwun Sejati, Lombok Barat

Pawai Alegoris di Desa Buwun Sejati.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Desa Buwun Sejati merupakan desa pemekaran yang lahir pada tahun 2012, walaupun demikian desa ini memiliki kekayaan alam yang indah, seperti air terjun dan sungai yang dialiri oleh mata air dari gunung. Tak hanya keindahan alam saja yang dapat dinikmati, Buwun sejati pun memiliki sanggar seni tari dan sanggar seni wayang. Selain itu, kearifan lokal yang menarik juga terdapat di Desa Buwun Sejati, seperti  dulang kayu atau tempat kerajinan untuk mengubah kayu menjadi wadah atau tempat makanan, kemudian terdapat juga tempat pembuatan gula aren.

Namun, itu semua sangat disayangkan apabila tidak banyak orang yang mengetahui indahnya desa ini. Maka dari itu Mahasiswa UMM ingin membantu untuk menjangkau wisatawan lebih luas lagi melalui platform digital. Mengingat saat ini merupakan era digital, Mahasiswa UMM memanfaatkan kemajuan teknologi sebagai media promosi yang efektif dan terjangkau, yaitu menggunakan beberapa platform seperti Tiktok, Instagram dan Website. Platform tersebut dianggap efektif dalam menyampaikan informasi lebih luas dibandingkan media promosi konvensional. Harapannya dengan memanfaatkan platform digital ini dapat mendongkrak tingkat wisatawan lokal maupun mancanegara untuk menikmati keindahan Desa Buwun Sejati. Sehingga bisa meningkatkan perekonomian warga sekitar.

Dalam memenuhi hal tersebut, mahasiswa PMM UMM bekerjasama dengan pihak desa terkait wisata-wisata yang memiliki potensi untuk bisa di kembangkan serta memasarkannya, oleh karena itu, mahasiswa PMM UMM melakukan survey ke lokasi wisata terlebih dahulu tentu saja dengan izin dari pihak desa untuk bisa menggali potensi wisata tersebut, salah satunya wisata pemandian Aik Nyet.

Pemandian Aik Nyet Ini terletak di Dusun Aik Nyet, dusun ini wilayahnya di selimuti oleh wilayah hutan lindung sehingga membuat dusun ini udaranya terasa sejuk, akan tetapi udara yang sejuk itulah yang membuat wisatawan untuk mengunjungi pemandian Aik Nyet. Para wisatawan biasanya berkunjung ke pemandian Aik Nyet waktu siang hari, karena mereka menganggap itu waktu yang cocok untuk berkunjung, dan wisatawan merasa mandi di pemandian Aik Nyet bisa menghilangkan penat pada siang hari.

Selain fokus dengan program kerja untuk promosi wisata, mahasiswa UMM juga membantu program kerja desa saat memperingati kemerdekaan yang ke-78. Mahasiswa UMM ikut serta dalam menyambut kemerdekaan yaitu  dengan mengikuti upacara pengibaran bendera, mengadakan lomba kemerdekaan, dan ikut serta membantu persiapan pawai yang diadakan desa untuk memeriahkan kemerdekaan. Selain itu masih banyak hal positif yang dilakukan oleh mahasiswa UMM yaitu seperti mengikuti sosialisasi pariwisata, gotong royong, acara pengajian serta banyak kegiatan sosial yang lain. Jadi mahasiswa UMM selain membantu desa untuk meningkatkan promosi wisata, juga mendapatkan ilmu serta pengalaman.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Mahasiswa UMM dari kelompok 202 gelombang 05 yang berjumlah 5 orang yaitui Reza Ramdhani 202110040311532 sebagai koordinator, Muhammad Naufal Adryan 202110360311226 sebagai Divisi Acara, Prameysa Ade Yesanti 202110230311532 sebagai bendahara, Dian Siska Oktaviana 202110040311548 sebagai sekertaris, dan Reta Indira Kurniasari 202110230311128 sebagai PDD yang didampingi oleh dosen pembimbing Bapak Moh. Aan Sugiharto, M.Sosio.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top