Music

Pada tanggal 18 November kemarin Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) Universitas Brawijaya ngadain acara tahunan dari kementerian Pemberdayaan Mahasiswa BEM loh Kawan Muda!. Nah, kali ini nama acaranya adalah Pesta Sorai. Tujuan diadakan acara ini untuk mengapresiasi dan memfasilitasi mahasiswa FIA UB dibidang seni dengan bentuk konser dari FIA, oleh FIA, dan untuk FIA. Wih, Ume kasih 100 buat ide cemerlang dari BEM FIA UB!. Dibintangi sama Homeband FIA UB “Greyfia” dengan genre musik jazz, pop dan R&B. Selain itu ada “PKS” atau Pemandu Karaoke Sedih dengan playlist lagu yang kece banget dan longlasting banget!. Terakhir ada “The Rentenir” dengan lagu yang cocok buat vibing khas tahun 2000an. Kemarin, Ume sempat cerita-cerita sama salah satu guess star di Pesta Sorai loh!. The Rentenir, band lokal bergenre pop rock berisikan tiga cowok-cowok kece yaitu Chim (vokal, gitar), Dimas (vokal, gitar), dan Hafizh (vokal, bass) ternyata baru ngerilis lagu paling anyar berjudul “On Your Birthday” di 6 Oktober 2023. Jujur Ume udah dengerin dan suka bangett!.  ”Lagu “On Your Birthday” bakal mengiringi kalian di ulang tahun kalian, buat kalian yang ulang tahun atau gak ulang tahun dengerin lagu kita di semua platform music yaaa <3” –kata Hafidz Sasining, Chim, dan Dimas bersamaan. The Rentenir sendiri udah nge-produce banyak single lagu dari tahun 2020 bahkan punya album “Eternal Journey To The Greatest Self Exploration”. Ume hafal banget semua lagunya mulai dari lagu “Love Kills Queen”, “The Queen is Dead”, “It Might Be A Doublecross”, “When She Said”, “Reina”, “It Comes Again”, “All The Amens”, “This Song is For Remembering You and Me”, “Get Out!”, “Luna”, “New High” sampai di 2023 rilis lagu “Summer 06” dan yang paling terbaru “On Your Birthday”. All songs dari The Rentenir udah Ume approved!. So, langsung aja dengerin disemua platform musiknya all member The Rentenir bilang tadi yah <3 Penulis: Ainur Rizaldy S (UC Didi)

Siapa di antara Kawan Muda yang kemarin nonton festival musik FLAVS? Wah, pasti seru banget nggak sih? Nah, buat Kawan Muda yang mungkin sempat ketinggalan info nih tentang festival musik ini, yuk disimak! FLAVS telah diadakan baru-baru ini tepatnya di tanggal 14 dan 15 Oktober 2023 di Gambir Expo Kemayoran. Festival musik FLAVS ini diselenggarakan dalam rangka perayaan 30 tahun perjalanan musik hip hop di Indonesia. Para pengunjung diajak buat bernostalgia tentang musisi-musisi hip hop Indonesia, mulai tahun 80-an dengan mengusung tema “Unity”. Wah, seru abis ya pastinya! Bertemakan Unity, FLAVS menghadirkan berbagai penampilan yang mengekspresikan semangat yang sama dengan nuansa perayaan subkultur hip-hop, R&B dan soul. FLAVS, juga punya empat panggung pertunjukan (Boombox Stage, Rhyme & Grind Stage, Bounce Stage, dan Downtown Cypher Stage), yang masing-masing musisi tentunya menampilkan aksi spesial. Nggak hanya musisi dari Indonesia aja loh Kawan Muda, rapper asal Amerika Serikat, Lil Pump, juga menjadi penampil internasional di hari pertama FLAVS. Nggak cuma itu, duo Joey Valence & Brae juga dipilih jadi salah satu international headliner di hari kedua. Wah, kebayang banget ya pecahnya acara di sana! Selain aksi panggung dari para musisi, FLAVS juga menyediakan cinema room yang menayangkan sejumlah film. Beberapa dari karya film yang diputar, merupakan karya-karya eksklusif dengan salah satunya film tentang Tuan Tigabelas – Harimau Soematra Tour, Parkour dan Kinerja Motorik Anak, dan WewClass. Perayaan FLAVS ini juga menjadi penghormatan untuk Iwa K di hari pertama dan di hari kedua FLAVS melakukan tribute kepada mendiang Glenn Fredly.  Penampilan spesial dalam festival FLAVS juga dimeriahkan dari Indonesian Rap Time Machine (Black Skin, Blake, Blakumuh, Denada, Iwa K, Laze, NEO, Paper Clip, Ramengvrl, Saykoji, Sindikat 31, Soul ID, Sound Da Clan, Sweet Martabak, Tuan Tigabelas, Yacko, dan Young Lex FLAVS “Unity” 2023 ini juga menghadirkan sederet musisi kenamaan dalam negeri seperti MALIQ & D’Essentials, Tiara Andini, RAN, NDX AKA, GAC, Morad X Jamie Aditya, Paul Partohap, Laze, hingga Oomleoberkaraoke X E-One Cronik ft. Mamang Kesbor. Dari perayaan FLAVS tahun ini diharapkan dalam beberapa waktu ke depan, gairah dan solidaritas ala hip-hop, R&B, dan soul bisa benar-benar dinikmati oleh masyarakat luas. Penulis : Triami (UC Amii)

Nama Taylor Swift pastinya udah nggak asing lagi ditelinga Kawan Muda. Dari banyaknya lagu yang Taylor Swift nyanyikan, Cruel Summer dipilih sebagai salah satu track yang dikeluarkan versi terbarunya, untuk merayakan film konser The Eras Tour yang telah tayang perdana di bioskop New York, Amerika Serikat di tanggal 13 Oktober 2023. Cruel Summer dengan versi rilisan terbaru ini nantinya diberi judul “The Cruelest Summer” dengan dua versi di antaranya versi remix yang berkolaborasi dengan LP Giobbi dan versi live dari konser The Eras Tour. Lagu Cruel Summer juga menjadi lagu pembuka di konser The Eras Tour. Hal itu juga nggak lepas dari dukungan para Swifties (sebutan penggemar Taylor Swift). Cruel Summer, ketika itu jadi salah satu bagian lagu dari album Lover di tahun 2019 lalu. Saat perilisannya, single itu masuk di posisi puncak Billboard selama 8 minggu dan saat ini telah didengar sebanyak 1,2 miliar kali di Spotify. Wow! emang lagu-lagunya Taylor Swift nggak pernah gagal, ya! Selain lagu Cruel Summer yang ada di album Lover, lagu lainnya seperti The Archer, Lover, dan The Man juga dibawakan oleh Taylor Swift di The Eras Tour. Tentunya para Swifties akan selalu excited sama lagu-lagu yang idola mereka bawakan. Untuk perilisan The Cruelest Summer sendiri akan dirilis sebelum peluncuran album keempatnya, yaitu album 1989 (Taylor’s Version) yang telah direkam ulang dan akan dirilis di tanggal 27 Oktober 2023. Taylor Swift juga kasih spoiler buat penggemarnya, bakal ada lima lagu tambahan dan satu lagu yang masih dirahasiakan yang akan ada di album barunya nanti. Wah, pasti para Swifties makin ga sabar dong ya. Nggak cuma itu, The Eras Tour telah berhasil menghasilkan pendapatan sebesar 92,8 juta dolar atau sekitar Rp1,5 triliun selama periode debut di tiga hari pertamanya. Hal itu juga menjadikan The Eras Tour menjadi film dengan pembukaan terbesar kelima dari perilisan film manapun di tahun ini. Walaupun Indonesia nggak masuk ke dalam set list konser The Eras Tour, para Swifties Indonesia nantinya bisa merasakan euphoria dari penayangan film ini di bioskop tanggal 13 November 2023 nanti. Jangan lupa dicatat ya tanggalnya! Penulis : Triami (UC Amii)

Malang (24/09/2023) – Kawan muda, sekarang Paul Partohap lagi ngadain “Homecoming Express Tour 2023” nih, kemarin baru aja ia sukses menggelar showcase di kota Malang, tepatnya di Laluna Space. Malang menjadi kota ke 5 dari 10 kota yang akan ia kunjungi, dalam EP nya kali ini mengapa ia menamakannya Lovers Atlas ya? yuk simak penjelasannya kawan muda. Persiapan Khusus Paul Partohap Sebelum Showcase dimulai Persiapannya sebelum showcase dimulai yaitu, melakukan pemanasan, dan minum teh campur tolak angin, menurutnya kalau minum itu bikin badan lebih enak. First Time Paul Partohap ke Kota Malang Dia mengungkapkan bahwa kota Malang sangat seru, penontonnya juga aktif, dan mereka pengen terus nyanyi bareng-bareng. Di tengah waktu perform para penontonnya nyanyi sekeras-kerasnya, dan itu yang membuat Paul Partohap langsung terharu nih kawan muda. Pengalamannya selama 4 hari di kota Malang sih katanya, banyak ketemu sama orang-orang yang tenang atau diam gitu, dia juga suka sama hawa kota Malang yang dingin dan sejuk. Perasaan Paul Partohap Balik Lagi ke Indonesia dan Keliling Mengadakan Showcase Menurutnya sangat seru karena bisa ketemu sama teman-teman pendengarnya di 5 kota ini, dan menyadarkannya bahwa karya musiknya mempunyai banyak penikmat, hal tersebut membuat seorang Paul Partohap termotivasi untuk terus berkarya, dan merilis musik lagi. Kesempatannya untuk berkunjung ke kota Malang, Makassar, Medan menjadi pengalaman pertamakalinya juga loh kawan muda, serta membuka matanya bahwa Indonesia negara yang luas. Kuliner Malang yang Sudah di Jelajahi Beberapa kuliner yang udah dicoba olehnya, tahu telur Cak Roon, bakso bakar, dan nasi cumi. Ada juga satu kuliner yang paling enak menurutnya yakni, Indomie rebus yang ada di Gunung Bromo, kalau kawan muda sendiri paling enak makan indomie rebus waktu hujan-hujan ya? Alasan Paul Partohap Memilih Lovers Atlas Menjadi Nama Untuk EP kali ini Lovers Atlas merupakan lanjutan dari Lovers Playbook dari EP sebelumnya yang berisikan “thankyou 4 lovin’ me”, “P.S. I love you”, “beautiful”, and “make it through” tahun lalu, di tahun ini ia ingin mencoba untuk menjangkau perasaan lebih luas dari EP Lovers Playbook, karena di album EP Lovers Playbook berisikan lagu-lagu yang full bucin ngga ada yang mengenai sakit hari ataupun yang sedih-sedih, nah kawan muda kalau di EP Lovers Atlas ini ia ingin lebih menjelajahi perasaan yang lebih luas lagi, jadi ibaratnya seperti peta-peta perasaan yang belum pernah dirasakan olehnya, maka dari itu ia menamakannya Lovers Atlas. Awalnya merupakan kumpulan peta-peta perasaan yang belum pernah dialami, akhirnya bisa menjadi experience melalui cerita-cerita yang dikirim oleh para pendengarnya. Kawan muda ada juga nih cerita menarik dibalik proses pengerjaan EP Lovers Atlas ini, ia membuat sebuah podcast, dan mendapatkan cerita-cerita melalui para pendengarnya, yang pada akhirnya berhasil ia jadikan sebuah lagu seperti, “Alien” dan juga “I Got Mine”, kedua lagu ini merupakan kiriman dari para pendengarnya. Perbedaan Homecoming Tour Tahun Lalu Dengan Tahun ini Pada home coming tournya tahun lalu, ia lebih membawa ruang tengah tempat ia menikmati hari-hari atau zona ternyaman-nya, ke 4 kota ini yakni, Surabaya, Yogyakarta, Bandung, dan Jakarta. Sedangkan pada homecoming tournya kali ini, ia ingin membawa seluruh studionya, maka dari itu konsep showcasenya saat ini tidak hanya performing, melainkan membuat dan menulis lagu bersama para pendengar atau ikut serta melibatkan para pendengarnya dalam tour kali ini. Lagu Favorite Paul Partohap dalam EP Lovers Atlas Setiap hari lagu favoritnya dari EP Lovers Atlas ini berbeda-beda kawan muda, namun hari ini ia sedang menyukai lagu “Alien”, walaupun saat showcase tadi belum sempat untuk dimainkan, menurutnya lagu “Alien” ini merupakan lagu yang lumayan unik, karena itu diluar dari musik yang biasanya ia buat. Lagu tersebut terinspirasi dari lagu-lagu bergenre Rock dan juga Emotional Pop yang biasa istrinya dengarkan ke dia, dan akhirnya ia membuat lagu dengan genre yang terdapat irisan tersebut dicampur dengan RnB, jadi itu semacam lagu yang sangat ia sukai nih kawan muda. Ketika proses produksi lagu tersebut, ia sangat bersemangat untuk mengerjakannya, karena menurutnya lagu ini sangat cocok untuk dinyanyikan bersama-sama saat performance. Pesan untuk Kawan Muda dan Juga Pendengar Lagunya “Buat kawan muda yang pasti hopefully karya-karyaku bisa menjadi teman, dan juga bisa menemani momen-momen apapun dalam kehidupan kalian, karena lagu-lagunya bukan cuma lagu-lagu bucin-bucinan doang udah ada lagu troll temen, best friend, mantan ketemu mantan “Alien”, dan berbagai macam lagu lainnya. Semoga kalian bisa menikmati itu semua, jangan lupa buat dengerin semua karya-karyaku, dan hopefully kalau ada karya terbaru juga, kalian selalu mendengarkan atau menjadi pendengar pertama, thank you”. Penulis : Zafira Auzia (UC Wawa)