Author name: UMMFM

Another Hits Song, Dynamite by BTS

BTS hadir dengan single terbarunya Dynamite, sebagai salah satu lagu utama mereka pada comeback tahun ini loh, Kawan Muda. Saat perilisan lagu ini, grup idol BTS benar-benar sukses dan dapat banyak banget pujian terutama di music video yang rilis 21 Agustus 2020 hari Jumat lalu. Prestasi yang luar biasa ini, membuat BTS memecahkan rekor setelah Blackpink dengan lagu ‘How You Like That’ yang ditonton 86,3 juta dalam 24 jam di perilisannya bulan Juni kemarin. Dan BTS dengan lagu Dynamite ini mencapai views 101,1 juta di YouTube. Daebak! Nah, lagu Dynamite ini lagu pertama BTS yang full berbahasa Inggris, karena mereka ingin keluar dari zona nyamannya selama ini. Selain itu, para anggota BTS ingin menghilangkan jarak dengan penggemar mereka yang tidak hanya berasal dari Korea. Serta V, salah satu personilnya mengatakan bahwa vibe lagu Dynamite akan lebih menyenangkan jika di balut dengan bahasa Inggris. Single ini sebenarnya tak direncakan akan rilis. Tapi nih, Kawan Muda, selama persiapan album baru yang memang rencananya rilis paruh kedua tahun ini, akhirnya mereka menemukan Dynamite. Sang leader, RM (Rap Monster) mengatakan bahwa lagu ini ditemukan saat jauh dari prediksi. Dynamite adalah lagu menarik serta ringan, yang selalu ingin mereka sajikan. Para anggota BTS pun berharap, bahwa para penggemar bisa menerima energi positif lewat single Dynamite ini. Buat kamu yang penasaran atau mungkin mau tonton ulang music video-nya, link ada dibawah yaa. Kamu juga bisa dengerin versi audionya di platform music digital favorit kamu. Enjoy Kawan Muda!!^^ Penulis: Nia Editor: Anneke Referensi : republika.co.id

Dengan Garis Cinta, Rizky Febian Rilis 2 Single Terbaru

Berawal dari single yang berjudul Cuek, project #GarisCinta ini rencananya akan berisi tiga lagu, yang akan menceritakan bagaimana fase seseorang dalam menjalani sebuah hubungan. Proses produksi project #GarisCinta ini dilakuin di rumah loh, karena mengingat pandemi yang melanda kita semua belum berakhir. Lagu Cuek yang rilis pada 7 Agustus 2020 lalu ini, bercerita tentang bagaimana seorang kekasih yang selalu berpikir berlebihan terhadap pasangannya, atau biasa kita sebut overthinking nih, Kawan Muda. Seperti ciri khas biasanya, Rizky Febian menyampaikan pesan dari lagu ini lewat aransemen yang unik dan menarik. Lirik lagunya pun diciptakan sendiri, lalu dibantu oleh sang Music Arranger, Ajier Effendi dan Session Player, Beraldy Dean untuk membuat demo, kemudian disempurnakan saat rekaman dengan bantuan Bowo ‘Soulmate’. Nah, tanggal 21 Agustus 2020 kemarin, Rizky Febian ngeluarin project lanjutan #GarisCinta loh, Kawan Muda, judulnya Mantra Cinta. Lagu ini bercerita tentang seseorang yang selalu berjuang supaya bisa ketemu sama cinta yang tulus tapi selalu gagal. Berbeda dengan Cuek, single Mantra Cinta ini di tulis oleh Donne Maula, kekasih Yura Yunita. Lalu di bantu membuat demo oleh orang yang sama di single Cuek. Kedua music video lagu ini udah tayang di YouTube loh, dan ceritanya pun tentu saja saling berkaitan & bisa banget langsung kamu tonton. Kamu juga bisa dengerin lagu-lagu ini di platform music digital favorit kamu. Enjoy, Kawan Mudaa! Penulis: Nia Editor: Anneke Referensi : Kumparan Sumber foto : medcom.id

Berisi 2 Lagu Utama, EP Terbaru Rich Brian ‘1999’ Resmi Rilis

Rich Brian baru aja ngerilis EP terbarunya yang bertajuk ‘1999’ nih, Kawan Muda. Hal ini disampaikan oleh sang penyanyi sekaligus rapper ini di platform Twitter miliknya, @richbrian, tanggal 25 Agustus kemarin. “ “1999” the EP out now everywhere,” tulis Rich Brian di akun Twitter miliknya, @richbrian. Hal ini tentu disambut antusiasme penggemarnya yang sudah menunggu album ini sejak single utamanya, yakni Love In My Pocket dirilis. Pada single Love In My Pocket, Rich Brian juga menggandeng salah satu personel band asal Korea Selatan, Jae Day6 untuk berpartisipasi dalam pengerjaan remix nya loh, Kawan Muda. Tidak hanya itu, melalui akun Instagramnya, Rich Brian juga mengungkapkan bahwa video klip versi terbaru dengan alur cerita yang lebih lengkap dari lagunya yang berjudul Love In My Pocket telah dirilis di Official YouTube Channel 88rising. Selain Love In My Pocket, Rich Brian juga merilis video klip untuk lagu utamanya yang lain, yakni Don’t Care pada 18 Agustus kemarin. Lewat lagu ini, ia menyampaikan pesan kepada penggemarnya untuk jangan mendengarkan orang-orang toxic yang bisa ngejatuhin hidup kita. Selain dua lagu utama, Love in My Pocket dan Don’t Care, ada lima lagu lainnya yang turut mengisi album “1999” ini, yakni Sometimes, Long Run, Dead on Arrival (DOA), When You Come Home, dan Sin Wah, sukses terus ya buat Rich Brian! Semoga bisa terus mengharumkan nama Indonesia di kancah musik internasional (zel.)

Hype Abis! Siapa sih Bu Tejo itu?

Halo! Dalam waktu dekat ini kamu udah ada agenda kegiatan belum? Kalau belum, Mimin punya rekomendasi film yang epic banget nih buat nemenin weekend-nya Kawan Muda. Film kali ini bakal berbeda dari film-film sebelumnya loh, soalnya film ini tergolong karya film pendek yang durasinya cuma sekitar 30 menitan, tapi bisa sampai meraih kategori film pendek terbaik dan menyabet Piala Maya ditahun 2018! Gak cuma itu, film ini juga terpilih dalam event Official Selection Jogja-Netpac Asian Film Festival 2018, dan Official Selection World Cinema Amsterdam 2018, Kawan Muda. Keren ya! Judul dari film ini adalah “Tilik” yang diproduksi oleh Racavana Films pada tahun 2018-an, dan baru tayang pas hari kemerdekaan kemarin, Kawan Muda. Film ini menampilkan suasana dari daerah Jawa, khususnya daerah Jogja. Jadi, jangan heran ya, kalau selama kamu nonton film ini, keseluruhan film menggunakan bahasa Jawa halus. Film ini menceritakan tentang rombongan ibu-ibu yang ingin “Tilik” dalam bahasa Jawa, yang berarti menjenguk. Ibu-ibu itu berniat menjenguk Bu Lurah yang sedang sakit di sebuah Rumah Sakit di Yogyakarta menggunakan truk terbuka. Namun selama perjalanan di truk tersebut, terjadi percakapan yang menggemaskan namun tajam yang didominasi oleh Bu Tejo. Karakter paling kuat dalam film Tilik adalah Bu Tejo dan Yu Ning, yang selalu berselisih paham akan gosip yang ada. Bu Tejo membuat warna dalam film ini, karena kelincahannya dalam menyampaikan sebuah berita panas tentang seseorang bernama Dian. Kita sebagai penonton sampai tahu secara persis bagaimana seorang Dian, bagaimana pekerjaannya, bagaimana sikapnya, hanya dari perkataan yang disampaikan Bu Tejo, lengkap dengan aksen ibu-ibu yang sedang gosip. Namun, ada plot-twist di akhir cerita membuat kita sebagai penonton tercengang. Akting Siti Fauziah sebagai Bu Tejo sangat dinikmati banyak orang. Buktinya sejak rilis di Youtube tanggal 17 Agustus lalu, sampai artikel ini ditulis (20/08) penonton dari film tersebut sudah menyentuh angka 1.8 Juta. Mantul gak tuh! Film yang di sutradarai oleh Wahyu Agung Prasetyo ini ternyata tanpa naskah loh, cuma mengandalkan arahan-arahan dari sang sutradara. Jadi film ini benar-benar pure pembawaan dari ibu-ibu yang suka gosip, Kawan Muda! Buat Kawan Muda yang mau li Buat Kawan Muda yang mau liat filmnya secara lengkap, gak perlu unduh dan berlangganan aplikasi streaming video, karena film Tilik ini tersedia di Youtube. Jadi kalian cukup cari di Youtube, dan udah bisa nonton sampai selesai. Oh iya, link-nya ada dibawah ini yaa, Kawan Muda! Happy Watching! Penulis: Ika Sulistyorini Editor: Anneke Sumber gambar: Kompasiana

17 Agustus Ala UMM

Hari Kemerdekaan Indonesia jatuh pada tanggal 17 Agustus 1945. Biasanya, masyarakat merayakan hari kemerdekaan dengan berbagai macam perlombaan setelah melakukan upacara bendera. Universitas Muhammadiyah Malang juga engga ketinggalan buat ngerayain hari kemerdekaan loh Kawan Muda! Tiap tahun, UMM mengadakan kegiatan dan lomba untuk 17 Agustusan. Lombanya macem-macem pastinya. Yuk, intip apa aja kegiatan UMM merayakan hari kemerdekaan! Kegiatannya dilaksanakan tanggal 13- 17 Agustus 2020 bertempat di kampus III UMM. Ada 2 kategori lomba nih, Kawan Muda. Pertama, lomba olahraga dan kedua lomba pertunjukan. Masing-masing dari kategori perlombaan dibagi lagi jadi beberapa cabang lomba, seperti lomba memasukan bola ke gawang kecil, lomba voli physical distancing, lomba tarik tambang tunggal, lomba tenis meja, dan masih banyak lagi cabang lomba dari kategori lomba olahraga. Lalu cabang lomba dari kategori lomba pertunjukan, ada lomba melukis masker, lomba cerita kala pandemi, lomba selfie dia, dan masih banyak lagi. Wah, kreatif dan unik-unik ya perlombaannya Kawan Muda! Kalau di daerah Kawan Muda ada lomba apa aja nih? Atau malah adanya makan-makan? Hehehe. Apapun kegiatannya, yang penting makna utama dari merayakan 17 Agustus jangan sampai hilang mengingat para pahlawan yang sudah berjasa untuk kemerdekaan negeri tercinta ini! Rayakan dengan kebersamaan, rasa syukur, dan kontribusi untuk negri! Seperti slogan satu ini, “Dari Muhammadiyah untuk Bangsa.” Penulis: Aulia Editor: Dizar Sumber gambar: @ummcampus Instagram Referensi : @ummcampus Instagram

Memperingati HUT RI, Bank Indonesia Menerbitkan Uang Rp75.000

Tanggal 17 Agustus 1945 merupakan Hari Kemerdekaan Indonesia dan kemarin (17/08/2020), merupakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-75. Upacara kemerdekaan di Istana Negara yang dihadiri Presiden Joko Widodo ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan. Sayangnya, rakyat Indonesia hanya dapat melihat upacara ini secara online melalui streaming untuk menghindari penyebaran Covid-19. Dalam rangka mempengeringati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-75 ini, Bank Indonesia menerbitkan uang lembar seharga Rp75.000 yang hanya dicetak sebanyak 75 juta lembar. Uang kertas Rp75.000 ini memiliki perpaduan warna merah, putih, dan hijau. Uang ini memiliki tema memperteguh kemerdekaan, memperkuat persatuan, dan menyongsong masa depan gemilang. Pada lembar bagian depan, terdapat peristiwa proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 dengan tampilan wajah proklamator Indonesia, yaitu Soekarno dan Mohammad Hatta. Uang ini juga menggambarkan pembangunan yang telah tercapai setelah 75 tahun Indonesia merdeka. Ada gambar jembatan, MRT, dan juga gambar Tol Trans Jawa di dalamnya. Di lembar belakang, terdapat sembilan anak-anak kecil yang berpakaian adat tradisional dari berbagai wilayah di Indonesia. Gambar tersebut untuk memperkuat persatuan dan memperteguh kemerdekaan sehingga anak-anak kecil yang berasal dari bermacam suku/etnis dapat menjadi SDM unggul dan mampu membawa Indonesia sukses di masa depan. Pakaian adat mewakili kekayaan budaya yang dimiliki berbagai provinsi di Indonesia. Selain itu, terdapat gambar satelit merah putih yang memiliki makna menyongsong masa depan gemilang di era digital seperti sekarang. “Sebagai wujud syukur dalam perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-75, dalam hal ini Menteri Keuangan dan Bank Indonesia mengeluarkan uang kemerdekaan 75 tahun kemerdekaan Republik Indonesia,” kata Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengenai penerbitan uang Rp75.000 tersebut. Penulis : Rangga Editor: Dizar Sumber referensi : kompas.com Sumber gambar : cnnindonesia.com

Peduli Mental Health Awareness, Mahasiswa Psikologi UMM Hadirkan Konten Digital “Let’s Be Better”

Mayoritas masyarakat di dunia kini tengah menghadapi pandemi COVID-19 yang berdampak pada berbagai aspek kehidupan saat ini. Salah satu dampak dari pandemi ini adalah kesehatan mental masyarakat yang menjadi kurang stabil. Menanggapi hal tersebut, sekelompok mahasiswa-mahasiswi asal Universitas Muhammadiyah Malang yang beranggotakan Nadya Herenda, Nabilla Atika Rosa, Hervina Venera, A. Aflianisari Ainun N.F., serta Afandi Fajar Fadillah memberikan edukasi psikologi bagi masyarakat melalui konten digital dengan tujuan untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kesehatan mental lewat akun Instagram @lbb.psyche. Sesuai dengan nama program kampanyenya yakni “let’s be better”, akun Instagram ini mengajak masyarakat lebih peduli dan peka terhadap kesehatan mental mereka, khususnya saat pandemi ini. Pemberian edukasi ini dilakukan melalui media sosial Instagram karena media sosial ini cukup banyak digunakan oleh masyarakat. Pembuatan konten digital ini didasari dari berbagai macam permasalahan yang terjadi di sekitar lingkungan mereka terkait masalah kesehatan mental yang masih dianggap remeh, salah satunya kecemasan yang terjadi selama pandemi COVID-19 ini. Selain itu, program ini dibuat sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat Indonesia. Pemberian edukasi melalui konten digital ini sendiri sudah dilakukan sejak 7 Agustus 2020 dan masih berlanjut hingga saat ini. Salah satu konten yang diunggah adalah mitos dan fakta terkait kesehatan mental dimana dalam masyarakat sering terjadi informasi yang tidak benar. Instagram @lbb.psyche ini juga mengenalkan masyarakat mengenai kesehatan mental itu agar mereka lebih memahami lebih jauh perihal mental health. Konten digital “let’s be better” ini akan terus berupaya membagikan hal-hal positif kepada masyarakat di media sosial demi masyarakat Indonesia yang lebih positif. Nah, buat Kawan Muda yang penasaran atau ingin lebih tau tentang kesehatan mental, yuk kepoin Instagram @lbb.psyche! Biar lebih cepat, boleh langsung cus ke sini: https://www.instagram.com/lbb.psyche/ Artikel ini merupakan artikel kolaborasi PMM Gelombang 6 Kelompok 64 UMM 2020. Penulis : Nadya Herenda Editor: Dizar Sumber Gambar : Instagram @lbb.psyche

Rekomendasi Film Minggu Ini: Host

Udah mau weekend aja nih. Untuk menemani weekend Kawan Muda, rekomendasi film hari ini mau mengulas tentang film horror yang baru rilis tanggal 30 Juli kemarin dan udah booming banget karena rating dari Rotten Tomatoes nilainya sempurna, yaitu 100! Film ini digarap dan naskah ceritanya juga ditulis oleh orang yang sama, yaitu oleh Rob Savage. Selain itu, masa pengerjaan film ini sepenuhnya dilakukan saat masa lockdown, mulai dari penulisan naskah cerita sampai pengarahan talent yang dilakukan melalui daring. Namun, hasil yang didapatkan benar-benar memuaskan penontonnya. Awal mulai film terasa santai karena memang seperti video conference pada umumnya. Namun, setelah memasuki konflik, semua mulai berubah. Ketegangan demi ketegangan datang secara serentak. Film yang diperankan Haley Bishop, Jemma Moore, Radina Drandova, Caroline Ward, Emma Louise, dan Edward Linard ini bercerita tentang sekumpulan sahabat yang sedang ingin memainkan sebuah permainan di tengah pandemi. Permainan ini pun tidak biasa karena permainan ini adalah pemanggilan roh. Permainan ini mereka lakukan melalui video call pada platform Zoom karena keadaan sedang lockdown. Film ini menggunakan sudut pandang seolah-olah penonton sedang menatap laptop/gadget seperti pada umumnya. Maka dari itu, film ini bisa dikatakan sangat nyata karena kita sebagai penonton seperti diajak masuk sebagai salah satu partisipan di video call tersebut. Tak hanya itu, durasi film ini hanya 57 menit, lho. Nama pemain dalam film ini benar-benar menggunakan nama asli, kecuali Edward sebagai Teddy. Gimana nih Kawan Muda, udah penasaran belum sama film yang satu ini? Kalau udah pada penasaran, langsung liat aja trailer-nya lewat link dibawah ini ya kawan muda! Atau kalau mau langsung liat yang lengkap, langsung cuss ke platform Shudder! Penulis: Ika Editor: Dizar

Wisuda Online Menggunakan Game Minecraft

Wisuda merupakan hari yang sangat dinantikan oleh semua mahasiswa dan mahasiswi. Akan tetapi, di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang, wisuda secara tatap muka dan bersalam-salaman harus diberhentikan sementara. Akhirnya, banyak universitas di Indonesia terpaksa melakukan wisuda secara online. Biar wisudanya lebih ‘mendalami’, banyak hal unik yang dilakukan universitas-universitas untuk membuat wisuda online ini terlihat “nyata”, seperti yang dilakukan oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) di Surabaya yang menggelar wisuda dengan cara menggunakan game Minecraft. Wisuda ke-121 minggu kemarin (2/8/2020) yang dihadiri sekitar 570 wisudawan dari 3 fakutas tersebut memperlihatkan bangunan yang sangat mirip dengan gedung Graha Sepuluh Nopember ITS. Dari luar sampai interior bangunan tersebut, para wisudawan terlihat berdiri secara rapi, dan di atas panggung terlihat pimpinan dan dosen-dosen ITS yang siap melantik wisudawannya. Wisudawan akan menunggu namanya dipanggil dan jalan ke atas panggung, lalu wisudawan akan melihat pesan yang berisi “Selamat, terima kasih, semoga sukses. Selanjutnya, silahkan turun melalui jalur kanan panggung ya, Vivat!”, dan terdapat logo ITS yang sangat mirip dengan aslinya di dinding belakang pimpinan dan dosen-dosen ITS berdiri. Prosesi wisuda berjalan dengan lancar sampai acara wisuda tersebut selesai. Ide unik ini muncul dari Hadziq Fabroyir dan 14 temannya yang sangat menyukai game Minecraft tersebut. Ia dan teman-temannya menggunakan discord sebagai perantara komunikasi antar wisudawan dan pemimpin ITS, lalu menggunakan OBS Virtual Camera dan Zoom untuk memperlihatkan wajah para wisudawan. Kendala yang dialami Hadzig Fabroyir dan timnya adalah merancang dan membuat bangunan Graha Sepuluh Nopember ITS karena ia dan timnya lupa bagaimana bentuk bangunan tersebut secara detail. Karena keadaan pandemi seperti ini, mereka tidak bisa melihat gedung itu secara langsung. “Akhirnya, kami merangkai konstruksi graha di Minecraft berdasarkan gambar-gambar yang kami kumpulkan dari internet,” kata Hadziq Fabroyir dilansir dari Tribunnews.com. Wah, unik-unik aja ya cara kampus memeriahkan euforia wisuda online. Kalau kampus Kawan Muda proses wisudanya seperti apa? Sharing, yuk! Penulis : Rangga Editor: Dizar Sumber : Tribunnews.com Sumber Gambar : cnbcindonesia.com

Cara Mudah Berkebun di Rumah

Berkebun adalah salah satu kegiatan yang bisa dilakukan di rumah loh, Kawan Muda. Sudah banyak yang bilang, kalau berkebun kecil-kecilan bisa buat ngilangin stress. Ditambah lagi, kamu juga bisa dapat banyak manfaat langsung kalau berkebun. Walaupun kebun itu biasanya ada di lahan yang luas, kali ini aku bakal ngasih tips jitu buat kamu yang pengen berkebun di rumah pakai walau lahan nya terbatas. 1. Cari tanaman yang kamu sukai Sebelum memutuskan berkebun, pastikan dulu kamu punya rencana mau menanam tumbuhan yang seperti apa. Paling gampangnya sih kalau nanam sayuran, Kawan Muda. Karena perawatannya gampang. Tapi kalau pengen tanaman berbunga, juga boleh banget. Awalnya, harus riset dulu ya supaya kamu bisa menyiapkan bahan apa aja yang dibutuhkan. 2. Perhatikan iklim di rumah kamu Untuk Kawan Muda yang tinggal di daerah yang panas kaya Jakarta atau Surabaya, baiknya pilih tanaman yang bisa bertahan sama suhu panas. Contohnya bunga matahari, kaktus, atau bunga kertas. Kalau tinggal di daerah yang dingin, juga bisa cari tanaman yang cocok di tempat yang sejuk ya. Contohnya, strawberry, kentang, wortel, atau tanaman holtikultura. 3. Sediakan bahan dan media nya Kalau sudah menetapkan tumbuhan apa yang mau ditanam, kamu juga harus beli alat perkebunan sebagai kebutuhan penunjang untuk perkebunanmu. Berinvestasi sedikit untuk beli alat perkebunan gak merugikan kok, Kawan Muda. Karena alat-alat nya bisa dipakai berulang kali. Untuk media penanaman nya juga harus diperhatikan nih. Bisa pakai pot, polybag, pipa, ataupun langsung di tanah. Ini juga harus tergantung sama jenis tanaman yang kamu pilih dan kondisi rumah mu, ya. 4. Cari tempat yang paling banyak terkena matahari Sudah pengetahuan umum banget kan, Kawan Muda kalau mau menanam, harus pastikan kena sinar matahari. Tumbuhan sangat butuh matahari untuk proses fotosintesis. Ini penting banget untuk pertumbuhan tanaman kamu. Ibaratnya, matahari ini sebagai jantung buat tanaman mu. 5. Konsisten Berkebun bukan sesuatu yang bisa didapat secara instan. Butuh proses trial and error, butuh waktu, dan pastinya juga butuh kesabaran. Jangan langsung badmood atau sedih kalau tanaman mu gak bisa tumbuh. Kamu masih selalu bisa untuk nanam itu lagi. Kalau udah berbunga atau udah bisa dipanen, nanti kamu sendiri kok yang bisa nikmati hasilnya. Oke, segitu dulu ya informasi untuk cara mudah berkebun di rumah. Walaupun masih pemula, tapi cara di atas bisa sangat efektif kalau kamu lakukan secara telaten. Semangat berkebun, Kawan Muda! Nama Penulis: Anneke Editor: Dizar Referensi: https://m.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200504131813-284-499816/cara-sederhana-persiapan-berkebun-di-rumah-bagi-pemula Sumber gambar: pertanianku.id

Scroll to Top